Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS

Sampai saat ini penyakit stroke masih menjadi salah satu masalah utama kesehatan, tak hanya di Indonesia saja tetapi di seluruh dunia. Ternyata banyak masyarakat yang belum aware (menyadari) dengan penyakit ini. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit stroke, maka setiap tanggal 29 Oktober setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Stroke Sedunia.

Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
Dok. Kemenkes RI 

Pada tanggal 21 Oktober 2022 kemarin bertempat di Hotel JS Luwansa - Jakarta, Kemenkes RI mengundang teman-teman blogger untuk kegiatan Temu Blogger dalam rangka memperingati Hari Stroke Sedunia 2022. Tema global peringatan Hari Stroke Sedunia tahun ini "The Power of Saving #Precioustime" dan tema nasional "Setiap Menit Berharga, SeGeRa Ke RS". 

Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
Manfaatkan 1 Menit Anda

Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gejala stroke dan bertindak cepat ketika terjadi serangan stroke. Tindakan yang cepat dan tepat sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup penderita stroke. Karena saat seseorang terkena stroke, setiap detik menjadi sangat berharga. 

Dalam kegiatan Temu Blogger ini, Kemenkes RI menghadirkan narasumber ;

  1. Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan RI
  2. Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, DHSM., MARS, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI
  3. dr. Mursyid Bustami, Sp.S(K), KIC, M.ARS Direktur Utama Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON)

Stroke merupakan bagian dari penyakit kardioserebrovaskular yang digolongkan ke dalam penyakit katastropik karena mempunyai dampak luas secara ekonomi dan sosial, penyakit stroke juga memberikan beban biaya yang cukup besar.

Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
MenKes Budi Gunadi Sadikin 

Dalam kesempatan ini, Pak Budi Gunadi Sadikin share pengalaman tentang ibundanya yang merupakan seorang pasien stroke dan sekarang mengalami cacat fisik. Untuk menyemangati ibunda, beliau mengajak ibunda untuk jalan-jalan agar tetap happy. 

Penderita stroke tidak bisa sembuh total, dengan membuatnya tenang dan bahagia bisa membuat kondisinya membaik dan tidak bertambah parah. Pak Budi juga mengingatkan kepada kami yang hadir, untuk selalu jaga kesehatan jangan sampai kena stroke. Menjaga kesehatan dengan cara menerapkan pola hidup sehat sesuai dengan program CERDIK Kemenkes RI.

Kenali gejala awal stroke #SeGeRaKeRS yaitu ;

  • SEnyum tidak simetris
  • GErak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba
  • bicaRA pelo
  • KEbas atau baal separuh tubuh
  • Rabun/pandangan mata kabur tiba-tiba
  • Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba
Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
dr. Mursyid Bustami 

dr. Mursyid Bustami pun menegaskan, jika mengalami ataupun melihat orang terdekat mengalami gejala tersebut #SeGeRaKeRS. Seringan apapun gejalanya, segera ke RS karena setiap menit sangat berharga untuk meningkatkan kualitas hidup penderita stroke setelah mengalami serangan.

Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
Dr.dr. Maxi Rein Rondonuwu

Dr.dr. Maxi Rein Rondonuwu mengatakan jika penyakit stroke pengobatannya ditanggung 100% oleh BPJS Kesehatan RI. Kemenkes RI pun telah berupaya dalam pencegahan dan pengendalian penyakit stroke ini, diantaranya dengan cara :

1. Upaya promotif dengan mengkampanyekan perilaku CERDIK, yaitu ;

  • Cek kesehatan secara berkala
  • Enyahkan asap rokok
  • Rajin beraktivitas fisik
  • Diet sehat dengan kalori seimbang
  • Istirahat cukup dan 
  • Kelola stress
2. Upaya edukasi masyarakat dengan mensosialisasikan tanda dan gejala dini serangan stroke dikenal dengan jargon #SeGeRaKeRS

3. Upaya preventif dilakukan dengan cara mendorong masyarakat untuk melakukan deteksi dini, seperti pemantauan IMT (tinggi badan, berat badan), pengukuran tekanan darah dan gula darah minimal 1 kali dalam setahun untuk yang tidak memiliki risiko PTM (Penyakit Tidak Menular). Sedangan yang memiliki faktor risiko PTM, dapat melakukan perubahan gaya hidup. Penderita Hipertensi dan Diabetes Militus harus memeriksakan kesehatan 1 bulan sekali dan melakukan pemeriksaan profil lemak dalam darah dan EKG sebagai upaya skrining penyakit Kardiovaskular dan Stroke minimal 1 tahun sekali.

4. Upaya kuratif dengan penguatan pelayanan kesehatan dengan mengembangkan jejaring pengampuan Rumah sakit layanan stroke. 

5. Upaya rehabilitatif yang dilakukan pada fase akut (selama di rumah sakit) dan fase kronis untuk mencegah disabilitas atau serangan ulang. Untuk pelayanan rehabilitasi di masyarakat dilakukan melalui pelayanan homecare dan rehabilitasi bersumberdaya masyarakat yang dilakukan oleh para kader terlatih, serta edukasi kepada keluarga dan caregiver bagaimana cara melatih serta merawat penderita stroke.

Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
Dialog langsung dengan Menkes

Saat ini, Indonesia telah memiliki Rumah Sakit vertikal yang mampu memberikan layanan stroke tingkat paripurna sebanyak 9 RS. Tingkat utama sebanyak 3 Rumah Sakit dan tingkat madya sebanyak 6 Rumah Sakit dengan ketersediaan fasilitas Cathlab sebanyak 292 buah tersedia di Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta. 

Upaya pelayanan stroke didukung dengan ketersediaan dokter spesialis saraf sebanyak 2261 orang, dokter neurointervensi sebanyak 54 orang dan dokter bedah saraf fellow/subspesialis vascular sebanyak 38 orang. 

Stroke dapat dicegah dan dihindari dengan cara mengendalikan faktor risikonya yaitu tekanan darah yang tinggi, gula darah yang tinggi, diet yang tidak sehat, merokok dan kurang aktifitas fisik. Biasakan mengkonsumsi maksimal gula 4 sendok makan, lemak 5 sendok makan dan garam 1 sendok teh dalam 1 hari serta harus menjaga perilaku CERDIK seperti yang dikampanyekan oleh Kemenkes RI. 

Nah, kita semua harus aware tentang gejala stroke. Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS.

Jangan Sampai Kena Stroke, Cegah dengan CERDIK dan #SeGeRaKeRS
Bloggercrony Community
bersama Menkes 

Dengan terselenggaranya kegiatan Temu Blogger ini, Kemenkes RI berharap semoga para blogger dapat menjadi agen perubahan dalam perilaku hidup sehat, terutama dalam pencegahan dan pengendalian faktor risiko penyakit tidak menular, sehingga masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang sehat dan berkualitas. 

- Leha Barqa - 

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri

Minat generasi muda Indonesia untuk melanjutkan pendidikan keluar negeri sangat besar, tentunya mereka butuh banyak persiapan selain finansial. Banyaknya pilihan kampus dan bidang studi diluar negeri, pastinya membuat mereka harus memilih yang terbaik. Mereka perlu mendapatkan informasi panduan sebagai bahan pertimbangan. 

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Pondok Indah Kampus

Pada hari Kamis, tanggal 20 Oktober 2022 aku berkesempatan menghadiri acara Media Briefing UIC - SIM GE , acara ini diselenggarakan oleh UniSadhuGuna di UIC College Pondok Indah - Jakarta. 

UniSadhuGuna Education (USG Education) merupakan lembaga pendidikan yang menawarkan International Pathway Program, program yang dapat mewujudkan kuliah di universitas luar negeri baik untuk pendidikan sarjana maupun pascasarjana. Program ini menjadi solusi tepat untuk memenuhi kualifikasi pendidikan sarjana internasional, menjadi jembatan untuk mempelajari dan mendapatkan persiapan secara matang. 

Dengan mengikuti program pathway para siswa akan mendapatkan lima manfaat, diantaranya ; membantu penyesuaian proses pembelajaran dan akademis, mempersiapkan mental culture shock dan bahasa, mempersiapkan soft skill / keahlian yang dibutuhkan untuk pilihan jurusan, membantu adaptasi menjadi lebih mudah, membangun rasa percaya diri, kuliah menjadi lebih hemat dan bisa mendapatkan transfer secara mulus ke universitas terkemuka di dunia.

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Lobby Pondok Indah Kampus

USG Education melalui salah satu programnya, UniSadhuGuna Internasional College (UIC College) saat ini kembangkan jalur program studi internasional yang bekerjasama dengan Singapore Institute of Management Global Education (SIM GE) melalui Program UIC College -SIM GE, Diploma in Management Studies. 

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Mr Reza - Miss Celia 
& Miss Yani - Mr Johan (Ka-Ki)

Keunggulan dari program tersebut, membuat para siswa akan lulus dan mendapatkan gelar sarjana internasional sebagai siswa-siswa universitas terkemuka dunia berdasarkan pilihan universitas mereka, di Australia, UK ataupun USA. Mereka akan mendapatkan sistem pembelajaran yang sama selama melakukan perkuliahan di Jakarta dan Singapura, serta lulus dengan standard degree dari pilihan universitas kelas dunia yang akan mereka tempuh.

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Mr Reza Suriansha

Selaku Direktur USG Education, Reza Suriansha menyampaikan,

Dengan sistem pembelajaran yang sama antara Jakarta dan Singapura, program ini menjadi solusi para siswa Indonesia dan orang tua, dikarenakan dengan mengikuti program UIC College - SIM GE mereka akan mendapatkan pembekalan akademik dengan model pengajaran yang mempersiapkan para siswa untuk dunia karir dan solusi-solusi inovatif dan nyata terhadap tantangan sehingga dapat mempersiapkan masa depan mereka.

Reza menambahkan, 

Jika dibandingkan dengan perhitungan keseluruhan biaya kuliah dan biaya hidup siswa dapat memangkas biaya kurang lebih 50% dibandingkan jika siswa memutuskan untuk langsung kuliah di negara destinasi tujuan mereka. 

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Miss Celia Her

Assistant Director for Student Recruitment Division, SIM GE, Celia Her mengatakan,

Kemitraan dengan UIC College akan membuat SIM GE mampu membuka program diploma kepada masyarakat Indonesia dan memberikan kesempatan bagi pelajar untuk meraih gelar sarjana pilihan mereka di Singapura setelah lulus. UIC College akan menjadi Pusat Pengajaran Luar Negeri SIM GE pertama di Indonesia dan akan menjalankan kelas / intake pertamanya pada bulan April 2023.

Cellia lebih lanjut menjelaskan, 

Program ini dirancang untuk menghubungkan para pelajar dengan beberapa program universitas terbaik mancanegara dimana SIM GE bekerjasama dengan institusi-institusi pendidikan terkemuka dari beberapa destinasi favorit seperti Inggris, Amerika Serikat dan Australia. Kami akan terus melebarkan sayap dengan bekerjasama dengan global partner yang memiliki visi misi yang sama.

Pada 20 Agustus 2022, Pendidikan Global SIM yang menawarkan program pendidikan tinggi global untuk pelajar memperoleh sertifikasi EduTrust Star. Sertifikasi ini diberikan kepada lembaga pendidikan swasta (PEI) di Singapura sebagai apresiasi kinerja yang terpuji dalam mengelola lembaga mereka dan memberikan kualitas pendidikan yang luar biasa dan kesejahteraan bagi siswa mereka. 

Penghargaan sertifikasi EduTrust Star merupakan penghargaan tingkat tinggi dibawah Skema Sertifikasi EduTrust, skema jaminan kualitas dikelola oleh Committee for Private Education, bagian dari SkillsFuture Singapore untuk PEI di Singapura.

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Miss Yani Oktaviana

Program Diploma in Management Studies sendiri bertujuan untuk mempersiapkan para pemimpin dunia industri maupun dunia wirausaha yang inovatif, dengan praktik nyata dan teori bisnis yang sesuai dengan tren dunia saat ini. Selain mempelajari teori prinsip dasar mengenai manajemen bisnis, para siswa juga akan diterjunkan langsung dalam menghadapi berbagai isu nyata yang kerap muncul di dunia bisnis, 

demikian disampaikan Yani Oktaviana selaku USG Education Head of Pondok Indah Campus.

Pada dasarnya, ilmu Manajemen Bisnis dapat masuk ke berbagai bidang industri dan mudah diaplikasikan ke semua lini pekerjaan sehingga kesempatan karir masa depan tidak terbatas pada satu bidang khusus, namun bisa merambah ke beragam sektor. 

Prospek kerja jurusan Business Management ini merambah ke berbagai jenjang karir seperti; Business Analyst, Business Development, Marketing & Sales Executive, dan lainnya di level manajerial. Sejalan dengan perkembangan kebutuhan industri, jurusan ini pun berpotensi besar bagi para siswa yang ingin merintis karir sebagai entrepreneur. 

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Mr Mohamad Johan Azman

Hal ini menjadi acuan UIC College – SIM GE dalam memajukan pendidikan global yang berfokus pada industri dan keterampilan individu siswa serta pengembangan profesi nantinya yang diharapkan dapat memberikan fondasi  bagi generasi muda dalam menyambut era society 5.0.

SIM GE memiliki metode pengajaran yang berorientasi pada practical learning dan holistic learning agar siswa dapat belajar di lingkungan budaya yang beraneka ragam sehingga mampu menjadi bagian dari komunitas global. Berkolaborasi dengan para pakar industri, dan jejaring yang eksklusif mampu membekali siswa kami untuk siap berkompetisi di revolusi industri yang berubah dengan cepat dan siap berkerja di sektor manapun,

pungkas Country Manager SIM di Indonesia, Mohamad Johan Azman.

Tentunya program ini sangat menguntungkan para siswa karena siswa dapat belajar terlebih dulu selama 15 bulan di Jakarta, di salah satu kampus USG Education yaitu Pondok Indah Campus. 

Setelah itu para siswa mendapatkan berbagai pilihan sebagai lulusan universitas dunia pada saat lanjut di Singapura diantaranya : Australia (RMIT University, University of Wollongong, La Trobe University) ; UK (University of Birmingham, University of London, University of Stirling), USA (University at Buffalo, the State University of New York).

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Mrs Olivia Susilo

Olivia Susilo, Co-Founder ViseCoach, menyampaikan pentingnya eksplorasi minat dan potensi diri yang dimiliki setiap siswa dalam merancang masa depan,

Jangan hanya terfokus pada kemampuan akademis saja, soft skill yang mumpuni merupakan kompetensi krusial yang dicari oleh pasar saat ini dan kedepan.

ViseCoach memberikan pelatihan untuk memetakan kekuatan dan mengeksplorasi pemikiran setiap individu sehingga menjadi talenta yang dapat mengatasi tantangan dalam pekerjaan, karier, bisnis, dan aspek kehidupan lainnya.

Olivia menambahkan, 

Setiap perusahaan pasti akan mencari tenaga kerja yang unggul , bertalenta dan mampu mendorong bisnis memiliki daya saing,. Kemampuan inovatif dan berdaya saing global, juga menjadi pilihan utama perusahaan – perusahaan besar, sehingga siap menghasilkan karya nyata yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, bahkan juga dunia.

Sampai saat ini, SIM GE telah mencatat sebanyak 16.000 mahasiswa yang berasal dari 40 negara. Totalnya, lebih dari 176.000 pelajar yang telah menempuh Pendidikan melalui SIM GE, dengan jumlah pelajar Indonesia sebesar 19 persen dari populasi mahasiswa tersebut.

Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
Miss Yani - Mr Johan

USG Education berkomitmen menjadikan pendidikan sebagai sarana utama untuk menuju terwujudnya SDM berdaya saing tinggi dimana pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dan strategis dalam pembangunan nasional. Noble Scholar merupakan identitas USG Education yang mengacu kepada serangkaian wawasan yang luas, berakhlak dan berbudi pekerti luhur, serta peduli akan isu sosial. 

Yani menambahkan,

Program Pathway UIC College – SIM GE dirancang dengan cermat dalam mengarahkan para siswa untuk dapat mengidentifikasi masalah dan menyelesaikannya secara kreatif dan solutif secara business-minded dan inovatif agar memiliki manfaat ekonomi ke depannya demi Indonesia yang lebih baik.
Nah, gimana generasi muda Indonesia yang akan melanjutkan pendidikan keluar negeri. Tertarik untuk bergabung dengan Pathway Program UIC College - SIM GE ? 
Pathway Program UIC College - SIM GE Memberikan 5 Manfaat Siswa Studi Ke Luar Negeri
UIC College - SIM GE
bersama Blogger 

Informasi lebih lanjut tentang UniSadhuGuna kalian bisa kunjungi www.usg.education dan sim.edu.sg untuk Institut Manajemen Singapura.

- Leha Barqa -

Rakernas Forjukafi, Kukuhkan Literasi Wakaf

Sebagian besar masyarakat awam sepertiku, beranggapan jika wakaf itu dengan tanah yang diperuntukkan hanya 3M saja yaitu masjid/musholla, madrasah dan makam. Untuk menjadi waqif (orang yang berwakaf) juga harus punya tanah, dan pastinya orang yang berkelebihan harta. 

Kurangnya literasi seputar wakaf di tengah masyarakat, padahal potensi wakaf di Indonesia sangat tinggi. Terkait hal ini, maka terbentuklah Forum Jurnalis Wakaf Indonesia (Forjukafi) yang diketuai oleh Bapak Wahyu Muryadi. Dan untuk pertama kalinya Forjukafi mengelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Perpustakaan Nasional pada tanggal 7 - 8 Oktober 2022 kemarin. 

Rapat Kerja Nasional Forum Jurnalis Wakaf Indonesia

Rakernas FORJUKAFI, Kukuhkan Literasi Wakaf
Rakernas Forjukafi 
Optimalisasi Potensi dan Pengelolaan Wakaf untuk Kesejahteraan Umat 

Rakernas Forjukafi bertajuk Optimalisasi Potensi dan Pengelolaan Wakaf untuk Kesejahteraan Umat ini dihadiri langsung oleh Bapak Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI dan menghadirkan beberapa narasumber lainnya seperti ;
  • Dr. Imam Teguh Saptono, Wakil Ketua 1 Badan Wakaf Indonesia
  • Dr. H. Amirsyah Tambunan, MA, Wakil Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaan PP Muhammadiyah
  • M.Cholil Nafis, MA, Ph.D, Ketua MUI bidang Dakwah
  • Adi Warman Karim, Komisaris Utama BSI
  • Asro Kamal Rokan, Presiden Iswami

Rakernas Forjukafi, Kukuhkan Literasi Wakaf
Bapak Wahyu Muryadi
Ketua umum Forjukafi 

Rakernas ini dibuka dengan sambutan dari Bapak Wahyu Muryadi selaku Ketua Umum Forjukafi, yang menegaskan bahwa Forjukafi bukanlah pengelola wakaf tapi sebagai pelopor dalam literasi wakaf di media. 

Dalam keynote speech Wakil Presiden RI Bapak KH Ma'ruf Amin secara virtual menyampaikan apresiasinya kepada Forjukafi karena telah mengambil peran yang belum pernah dilakukan oleh para jurnalis secara kolektif, yaitu meningkatkan literasi wakaf.

Rakernas FORJUKAFI, Kukuhkan Literasi Wakaf
Bapak KH Ma'ruf Amin
Wakil Presiden RI

Bapak KH Ma'ruf Amin mengatakan, "Saya ingin menyampaikan apresiasi kepada Forjukafi yang telah mengambil peran dalam pengembangan sektor perwakafan di Indonesia. Saya menyakini kehadiran dan keterlibatan para jurnalis sebagai penyedia informasi yang akurat serta mumpuni, akan mampu membangun opini publik yang positif sekaligus meningkatkan literasi masyarakat tentang wakaf.
Beliau pun berharap, dengan hadirnya Forjukafi sebagai garda terdepan dalam literasi wakaf di media bisa semakin banyak jurnalis yang memiliki pemahaman tentang wakaf. Sehingga pemberitaan tentang wakaf akan semakin meningkat dan menjangkau masyarakat yang lebih luas lagi.

Rakernas FORJUKAFI, Kukuhkan Literasi Wakaf
Bapak Bambang Soesatyo
Ketua MPR RI
 

Sedangkan Bapak Bambang Soesatyo menekankan pentingnya literasi wakaf yang dilakukan oleh Forjukafi, beliau menyakini potensi wakaf jika dikelola secara optimal akan berkontribusi positif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi kesenjangan ekonomi dan mengentaskan kemiskinan secara signifikan.

Rakernas FORJUKAFI, Kukuhkan Literasi Wakaf
 Bapak Anies Baswedan 
Gubernur DKI Jakarta

Selain itu Gubernur DKI Jakarta, Bapak Anies Baswedan juga menyampaikan apresiasinya atas kehadiran dan rakernas Forjukafi yang pertama. Forjukafi menjadi ajang bertemunya ide, gagasan sehingga Forjukafi makin memperkuat salah satu pilar demokrasi sekaligus memberikan manfaatnya bagi semua. 

Rakernas Forjukafi, Kukuhkan Literasi Wakaf
Bapak Imam Teguh Saptono
Wakil Ketua BWI

Bapak Imam Teguh Saptono, Wakil Ketua BWI pada kesempatan ini menjelaskan bahwa wakaf tidak hanya tanah dan bangunan saja tetapi bisa berupa uang, saham, obligasi atau bisa dengan asuransi yang manfaatnya diwakafkan. Beliaupun mengemukakan, sekarang ini bukan lagi tentang apa saja yang bisa diwakafkan tapi bagaimana mengelola potensi wakaf yang sangat besar itu. 

Menurut Bapak Ma'ruf Amin, pada tahun 2022 raihan wakaf uang nasional ada pada angka Rp1,4 Triliun. Baru mencapai 0,5 % dari total potensi wakaf uang senilai kurang lebih 180 Triliun. Oleh karena itu, literasi wakaf kepada masyarakat luas sangat penting dilakukan untuk mengejar potensi wakaf nasional.

Rakernas Forjukafi, Kukuhkan Literasi Wakaf
Bapak Amirsyah Tambunan
Wakil Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaan PP Muhammadiyah 

Disebutkan Bapak Amirsyah Tambunan, Wakil Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaan PP Muhammadiyah bahwa potensi tanah wakaf di Indonesia ini cukup besar, Muhammadiyah masih dalam proses pendataan jumlah total tanah wakaf di Indonesia. Jika tidak dikelola dan dimanfaatkan semaksimal mungkin, akan mubazir untuk kemaslahatan umat. 

Tanah wakaf tidak hanya di buat pesantren/madrasah atau masjid saja, tetapi bisa dibangun gedung yang disewakan, rumah sakit atau lahan pertanian yang dikelola secara modern. Nantinya Nadzir (orang yang berhak untuk bertindak atas harta wakaf) bisa mengambil hasil maksimal 10% dari hasil pengelolaannya.

Nah, sekarang bukan hanya di pengumpulan dana wakafnya saja tetapi juga di pengelolaannya. Kalau aset wakaf dikelola dengan baik dan maksimal, hasilnya bukan saja bagi kebaikan umat, tapi juga mampu mensejahterakan banyak orang. 

Rakernas Forjukafi, Kukuhkan Literasi Wakaf
Bapak Adi Warman Karim
Komisaris Utama BSI

Menurut Bapak Adi Warman Karim, Komisaris Utama BSI di era baru sekarang ini, berwakaf bisa di mulai dari yang terkecil lebih dulu. Tidak harus menunggu kaya atau punya tanah berhektar-hektar, dengan 100rb saja kita sudah bisa ikut berwakaf.

Sementara itu Ketua Umum Forjukafi Bapak Wahyu Muryadi menegaskan bahwa, Forjukafi berkomitmen tak hanya mendorong literasi wakaf saja tapi juga secara konkret akan mendorong capaian wakaf hingga mendekati potensi wakaf nasional Rp 180Triliun. 

Para jurnalis yang tergabung dalam Forjukafi juga melakukan aksi nyata melalui yayasan yang telah didirikan, yaitu Yayasan Jala Surga. Dengan wadah ini, mari sama-sama kita kejar potensi wakaf Indonesia. 

Setelah mengikuti rangkaian acara rakernas Forjukafi, aku baru paham jika berwakaf itu tidak hanya saat lapang, saat sempit pun tetap bisa ikut berwakaf. Semoga dengan berdirinya dan dikukuhkannya literasi wakaf oleh Forjukafi, dapat mengejar potensi wakaf di Indonesia serta dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan literasi wakaf.

- Leha Barqa -




Dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, Memasak Menjadi Happy

Sebagai ibu rumah tangga memasak jadi pekerjaan rutin yang setiap hari ku lakukan. Agar memasak menjadi happy, harus di tunjang dengan fasilitas alat masak yang mumpuni. Apalagi jika hasil masakan habis tak tersisa, senangnya double deh.

Makanya aku harus pintar dalam memilih menu masakan yang akan menjadi favorit keluarga. Tapi terkadang aku juga kehabisan ide untuk menu masakan, jadi masakannya itu lagi itu lagi membuat pak suami dan anak ku bosan. Hal ini membuatku harus searching resep menu masakan sampai tutorial membuatnya di berbagai media sosial. 

Dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, Memasak Menjadi Happy
Lokasi Cooking Class
Farmers Market Grand Wisata
Tambun - Bekasi 

Bak gayung bersambut, pada hari Sabtu (01 Oktober 2022) kemarin Komunitas Emak Blogger (KEB) mengadakan Cooking Class yang berkolaborasi dengan Polytron, Farmers Market dan Blibli. Ga pake mikir lama, langsung saja aku ikut acara cooking class ini.

Dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, Memasak Menjadi Happy
Chef Beatrix 

Acara yang diselenggarakan di Farmers Market Grand Wisata Tambun - Bekasi ini, menghadirkan chef Beatrix yang merupakan jebolan MasterChef Indonesia sessions 4. Beliau masuk posisi 9 besar di program televisi pencarian bakat memasak, ajang bergengsi yang diselenggarakan dibanyak negara salah satunya Indonesia.

Dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, Memasak Menjadi Happy
Chef Beatrix sedang prepare 

Ketika aku tiba di lokasi cooking class, terlihat chef Beatrix sedang menyiapkan seluruh bahan masakan dan meraciknya. Disana juga tersedia dua produk milik Polytron, yang ternyata kedua produk tersebut keluaran terbaru Polytron (Tiara Pot Pro dan Rice Cooker Donabe).

Jadi ada dua menu yang diajarkan oleh chef Beatrix, yaitu Steamed Fish dengan menggunakan Tiara Pot Pro dan Somay Bandung menggunakan Rice Cooker Donabe. Sebelumnya, kenalan dulu yuk dengan kedua produk dari Polytron ini.

Review Tiara Pot Pro dan Rice Cooker Donabe 

Tiara Pot Pro 

Tiara Pot Pro memiliki 12 fungsi mode untuk memasak berbagai masakan, mulai dari Pressure Cooker (presto) hingga Slow Cooker. Yang namanya pressure cooker pastinya dilengkapi dengan katup uap, nah Tiara Pot Pro memiliki fitur Smart Steam Release. Fitur ini yang membuat katup uap mudah ditutup saat memasak dengan tekanan tinggi dan dapat melepas uap dengan cepat sesudah selesai masak.

Tiara Pot Pro mengklaim bisa membuat proses memasak 70% lebih cepat, dibanding metode masak tradisional. Sehingga bisa menghemat waktu dan lebih praktis. Juga dilengkapi dengan fitur Smart Program, sehingga proses memasak jadi lebih mudah. Hanya sekali tekan tombol, kita bisa tahu kapan makanan siap dengan mudah dan praktis.

Desainnya terlihat kokoh, terbuat dari bahan metal yang aman dan mudah dibersihkan. Lengkap dengan layar display dan lampu LED, sehingga bisa tahu waktu memasak yang dibutuhkan. Cukup pilih mode memasak yang diinginkan, jadi siapapun bisa memasak seperti chef Beatrix dengan Tiara Pot Pro.

Harga normal Tiara Pot Pro di bandrol Rp. 1.599.000,- harga promo Rp. 949.000,- saja. Untuk mendapatkan harga promo, hanya dengan melakukan pembayaran melalui aplikasi Blibli yang berakhir pada tanggal 02 Oktober 2022.

Rice Cooker Donabe 

Rice Cooker Donabe dengan teknologi Donaheat 3D, pemanasan lebih merata dari 3 arah. Teknologi ini memaksimalkan kualitas makanan, sehingga nasi yang dihasilkan bisa sepulen nasi Jepang. Nasi tetap hangat, tidak berkerak dan enak dikonsumsi hingga 48 jam. Bisa untuk memasak, memanaskan dan mengukus sehingga lebih praktis. Memiliki  kapasitas 2 liter, memasak nasi bisa lebih banyak untuk satu keluarga. 

Material Rice Cooker Donabe ini ceramic coating yang memiliki lapisan lebih tebal dari panci biasa. Sudah food grade sehingga aman untuk keluarga dan awet dalam penggunaan sehari-hari. Penutup aluminium di permukaan panci dapat dilepas pasang, sehingga mudah untuk di bersihkan. 

Juga memiliki Fitur Defrost System (thermostat) pengaturan suhu yang modern, yang mampu mendeteksi mode memasak, menanak dan memanaskan. Sehingga nasi yang dihasilkan dapat matang lebih merata, lembut dan pulen.

Dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, Memasak Menjadi Happy
Rice Cooker Donabe 

Pertama kali lihat Rice Cooker Donabe ini, aku langsung jatuh cinta lho. Desainnya tampak mewah dan elegan berwarna putih polos, serta dilengkapi tempat centong yang tertutup sehingga tidak terkena debu. Kebetulan Magic Com di rumah sedang rusak, akhirnya aku memutuskan untuk membeli Rice Cooker Donabe ini. 

Rice Cooker Donabe dibanderol Rp. 699.000,- dan aku menggunakan promo yang tersedia di aplikasi Blibli, cukup membayar Rp. 479.000,- saja. Setelah melakukan pembayaran dan transaksi berhasil, aku menunjukkan email dan kode settlement yang di kirim ke email akun Blibli kepada penjaga toko untuk mengambil Rice Cooker Donabe tanpa harus menunggu untuk di kirim.

Cooking Demo Polytron Ala Chef Beatrix

Menu yang pertama Somay Bandung, chef Beatrix menggunakan Rice Cooker Donabe untuk mengukus somaynya. 

Resep Somay Bandung

Bahan & bumbu :
175 gram daging ikan tenggiri, dicincang halus
75 gram paha ayam fillet, dicincang halus
4 siung bawang putih, dihaluskan
1 sendok teh garam
1/4 sendok teh gula pasir
1/2 sendok teh kaldu bubuk
2 putih telur
1 batang daun bawang, diiris halus
100 gram tepung sagu

Bahan saus :
250 gram kacang tanah goreng, diulek kasar
3 siung bawang putih, digoreng, dihaluskan
8 buah cabai merah keriting, digoreng, dihaluskan
100 gram gula merah sisir
1 1/4 sendok teh garam
350 ml air hangat
2 sendok teh air asam, dari larutan 2 sendok teh asam dan 2 sendok teh air

Bahan pelengkap :
5 buah kentang ukuran kecil, direbus, dikupas
1 buah tahu putih, dipotong 8 bagian segitiga, dikeruk tengahnya
250 gram kol, direbus, digulung
4 buah jeruk limau
3 sendok makan kecap manis

Cara membuatnya : 
1. Campur daging ikan tenggiri, daging ayam, bawang putih, garam, gula pasir, penyedap rasa, dan putih telur dan daun bawang. Aduk rata.
2. Masukkan tepung sagu. Uleni rata
3. Sisihkan 1/4 adonan, isi ke dalam tahu. Kukus di atas api sedang sampai matang. Sisihkan.
4. Bulatkan sisa adonan dengan sendok, masukkan kedalam kukusan yang sudah diberi alas daun pisang dan dioles tipis minyak. Kukus di atas api sedang sampai matang. Sisihkan.
5. Saus kacang : aduk rata kacang tanah, bawang putih, cabai, gula merah, dan garam. Tuang air panas sedikit-sedikit sambil diaduk rata, tambahkan air asam. Aduk rata.
6. Sajikan siomay bersama saus kacang dan pelengkap. 

Sedangkan menu kedua Steamed Fish, menu ini bisa untuk anak balita, orang lansia dan orang yang sedang sakit. Untuk mensteam ikannya, chef Beatrix menggunakan Tiara Pot Pro. 

Resep Steamed Fish
 
Bahan & bumbu :
Ikan kakap/ Dori/ Tilapia - 1 ekor (500 gram)
Air perasan jeruk nipis - 1 sdt
3 sdm Kecap Asin 
5 siung Bawang putih, cincang 
5 cm Jahe, iris korek api 
3 buah Cabai merah besar, potong korek api
1 batang Daun bawang, iris tipis 
1 sdm Minyak wijen 
2 sdm Saus tiram - 
1 sdm Gula pasir - 1 sdt
Merica - 1/2 sdt

Cara membuatnya :
1. Siangi dan bersihkan ikan kakap, lumuri dengan air perasan jeruk nipis dan garam. Diamkan sebentar lalu bilas hingga bersih, taruh ikan dalam wadah atau pinggan tahan panas beserta bumbu-bumbunya.
2. Panaskan panci kukusan, kukus ikan selama 5 menit saja. Angkat. 

Setelah demo masak selesai, aku dan teman-teman blogger mencicipi hasil masakan chef Beatrix. Tingkat kematangan somay pas, tidak undercooked tidak juga overcooked. Ikannya terasa dan bumbunya juga pas. Untuk Steamed Fish, tingkat kematangannya pas, terasa rempah jahenya dan ga tercium bau amis dari ikannya. Teman di sampingku yang tidak suka makan ikan, ketika mencicipi Steamed Fish ini berkomentar enak, dia suka. 

Di akhir acara, kita diberi kesempatan untuk menjawab quiz seputar cooking demo. Serta pemilihan 3 pemenang instagram story seputar kegiatan cooking class. 

Dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, Memasak Menjadi Happy
Komunitas Emak Blogger (KEB)

Senang rasanya ikut Cooking Class Polytron ini , jadi kenal dengan produk terbaru dari Polytron dan dapat 2 resep menu masakan yang harus dicoba. Apalagi masaknya dengan Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe, memasak menjadi happy.

Gimana, tertarik punya alat masak yang mumpuni seperti Polytron Tiara Pot Pro & Rice Cooker Donabe ini? 
Untuk informasi produk Polytron lebih lengkap, silakan kunjungi website www.polytron.co.id


- Leha Barqa -

Kolaborasi Dompet Dhuafa Bersama Dul Jaelani Untuk Muliakan Yatim

Kolaborasi Dompet Dhuafa bersama Dul Jaelani Untuk Muliakan Yatim  Setiap muslim diseluruh dunia pasti menantikan datangnya bulan suci Ramad...